Dari 550 kuota haji asal Kota Cimahi, 4 kursi akhirnya dikembalikan kepada kuota haji nasional. Pengembalian dilakukan karena hingga batas pelunasan dan registrasi haji, Jumat (9/9) sore, tercatat hanya 544 jemaah calon haji (calhaj) yang telah melunasi biaya haji dan melakukan registrasi.
"Dengan begitu tersisa 6 kursi dan 2 kursi di antaranya akan diisi oleh petugas ibadah haji daerah (PIHD). Sehingga masih ada 4 sisa kursi yang akhirnya dikembalikan kepada kuota haji nasional," kata Kasi Urusan Agama Islam dan Penyelenggaraan Ibadah Haji Kantor Kementerian Agama Kota Cimahi, H. Wawan Kustiawan kepada "GM", Senin (12/9).
Wawan mengatakan calhaj Kota Cimahi dibagi menjadi 2 kloter. "Sampai saat ini kami menunggu jadwal keberangkatan dan rencananya calon haji asal Kota Cimahi dibagi menjadi 2 kloter. Secara nasional jadwal keberangkatan dijadwalkan mulai 1 Oktober," katanya.
Sebelum jadwal keberangkatan, Wawan mengingatkan agar seluruh calhaj melakukan vaksin meningitis yang wajib bagi seluruh jemaah haji. Apalagi saat ini cuaca di Arab Saudi cukup panas, suhunya mencapai 45 derajat Celsius.
"Setiap calon jemaah haji harus senantiasa menjaga kondisi tubuhnya dari cuaca panas maupun penularan penyakit. Salah satunya melakukan vaksin meningitis yang telah kami jadwalkan pada 19-21 September di puskesmas setiap kecamatan," katanya.
Dengan vaksin meningitis maka jemaah akan terlindungi dari risiko tertular penyakit berupa infeksi selaput otak, sumsum tulang belakang, dan keracunan darah. Seperti diketahui, Arab Saudi merupakan salah satu negara endemis penyakit tersebut.
0 comments:
Posting Komentar