Informasi Seputar Kota Cimahi

Selasa, 21 Desember 2010

Donat Madu Oleh-oleh Khas Cimahi


Belum sampai setahun, Donat Madu kini mulai dilirik sebagai buah tangan oleh wisatawan domestik. Terobosan bahan dasar donat serta harga yang terjangkau membuat Donat Madu jadi idola baru camilan khas Kota Cimahi.

Toko Donat Madu milik Fanina Nisfulaily (44) yang berada di Jalan Cihanjuang 158A Cimahi baru mulai dibuka pada Mei lalu. Namun dalam 2 bulan terakhir, Nina, begitu ia akrab disapa, mengaku mulai kebanjiran pembeli.

"Alhamdulillah, sekarang makin banyak saja yang beli, terutama weekend. Makin banyak yang tahu Donat Madu itu khas Cihanjuang. Kadang ada yang dateng, donat
masih belum ada yang di display, tapi mereka tetap mau nunggu. Ya mungkin buat oleh-oleh," ujar Nina saat berbincang dengan detikbandung.

Setiap hari, Nina mengaku dapat menjual hingga 500 donat, bahkan pada Sabtu dan Minggu jumlah donat yang terjual bisa mencapai 1.000 buah. Saking banyaknya
pembeli pada weekend, Nina pun tak bisa belum sanggup memenuhi pesanan yang masuk untuk Sabtu-Minggu.

"Saking banyaknya, kadang belum sempet di display (disimpan di etalase) pembeli udah ada. Dulu kalau ada yang telepon pesen 30 buah, bisa saya siapkan. Tapi
kalau begitu terus, kasihan yang datang ke toko tapi donatnya enggak ada. Makanya kalau Sabtu Minggu sementara ini saya ngga terima pesanan. Kecuali kalau bilang 2 hari sebelumnya," tuturnya.

Ketahanan Donat Madu disebut masih bagus sampai 4 hari, hal itu Nina ketahui dari pelanggannya. Namun ia sendiri tak menyarankan hal tersebut, karena
menurutnya donat enak dimakan di hari yang sama.

"Kalau kata yang beli sih, donat ini bisa sampai 4 hari. Tapi kalau saya sih engga menyarankan. Kalaupun buat oleh-oleh, ya besoknya harus sudah dimakan,"
kata Nina.

Dari 24 varian atau topping yang ada, Nina menyebut yang paling banyak dipilih adalah rasa abon, blueberry dan oreo. Saat ini, Nina mengaku sudah banyak yang menjadi resaler Donat Madu. Mereka kebanyakan para mahasiswa yang kampusnya tak jauh dari toko Donat Madu, di antaranya Polban dan Unjani.

Share:

0 comments: