Informasi Seputar Kota Cimahi

Tryout CPNS 2021

Pusat Pembelajaran CPNS Online 2021.

Prediksi Soal Soal CPNS 2021

Contoh contoh soal CPNS yang telah terbukti meluluskan di Kementerian dan Pemerintah Daerah

Siapkah Anda CPNS 2021

Langkah Cepat Menyiapkan Tes CPNS 2021

Rabu, 18 Juli 2012

Ratusan Penonton di Cimahi Terhipnosis Ebiet G Ade

Penyanyi balada yang kerap tampil dengan gitar akustik, Ebiet G Ade, tampil menghipnosis ratusan penonton yang memadati Cimahi Convention Hall, Selasa (17/7/12) malam.

Kehadiran Ebiet di acara "Marhaban Yaa Ramadhan" untuk menyambut bulan suci Ramadan itu digelar Yayasan Ulul Azmi Cimahi, yang hasil konsernya akan disishkan buat anak-anak yatim Ulul Azmi.
Ebiet membuka pertemuan dengan sederet lagu pilihan, seperti "Dengan Bismilah", "Untuk Sebuah Nama", dan "Masih Ada Waktu".

Ebiet tampil penuh keakraban, dia mampu membawa penonton untuk mendengarkan apa yang dia ucapkan. "Lagu-lagu ini dipilihkan oleh istri saya, ternyata pas, makanya apa yang dikatakan istri harus dipercaya," ujar Ebiet tertawa.

Malam itu penonton ikut bernyanyi bersama saat ayah empat anak ini menyanyikan lagu " Camelia IV", "Titip Rindu Buay Ayah", "Elegi Esok Pagi". Ebiet memuaskan penonton dengan sedikitnya lima belas lagu yang ditutup dengan lagu pamungkas "Berita Kepada Kawan". Penonton puas Ebiet pun tersenyum lebar

-->
Share:

Saweran Bikin KPK Tersandera

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Tjahjo Kumolo menyatakan kurang sependapat dengan gerakan saweran untuk pembangunan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang baru karena akan membuat lembaga tersebut tersandera.

"Kurang setuju kalau saweran, karena KPK itu adalah institusi negara. Jadi negara harus mendukung sarana dan prasarana dengan lengkap," ujar Tjahjo di Jakarta, Senin petang.
Dia mengatakan, rakyat tidak mempunyai kewajiban menyumbang pembangunan gedung baru tersebut. Kewajiban rakyat, lanjutnya, adalah mengingatkan DPR untuk menyediakan anggaran bagi pembangunan gedung baru.
"Kalau saweran bisa bahaya, apalagi jika ada oknum atau perusahaan yang siap menyediakan gedung. Maka KPK secara tidak langsung akan tersandera," ujarnya.
Tjahjo juga menyinggung KPK dalam proses penegakan hukum harus transparan, berkeadilan dan tuntas dalam menyelesaikan perkara korupsi.
"KPK sebagai lembaga adhoc yang dibentuk pemerintah harus tepat menjalankan fungsinya," lanjutnya.
Aksi saweran untuk pembangunan gedung KPK yang baru, bermula dari usulan KPK untuk pembangunan gedung yang lebih besar pada 2008.
Kala itu diusulkan anggaran untuk pembangunan gedung KPK baru sebesar Rp225,7 miliar. Namun Komisi III memberi tanda bintang, yang artinya belum final.
Pada tahun ini pun, KPK kembali mengusulkan pengajuan anggaran karena gedung yang ditempati saat ini tidak mampu menampung pegawai KPK yang mencapai 700 orang, namun Komisi III tetap "membintangi" anggaran gedung KPK.
Akibatnya, anggaran tersebut belum bisa dicairkan lantaran Komisi III belum mencabut tanda bintang dalam rencana anggaran di APBN-Perubahan 2012.
Tanda bintang yang dibubuhkan Komisi III menandakan soal rencana pembangunan gedung baru KPK masih dibahas.
Hingga Ahad, Koalisi Koin untuk KPK berhasil mengumpulkan dana hingga Rp206 juta dari masyarakat.

-->
Share:

Jokowi Dinilai Berhasil Jadi Pemimpin

Kemenangan pasangan calon gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo-Basuki Tjahja Purnama (Ahok), dalam pemilu putaran pertama tak lepas dari rekam jejak mereka yang dianggap baik dan dosa yang kecil. Meski hanya dinilai berhasil dalam ruang lingkup Kota Solo, masyarakat punya harapan kepada Jokowi panggilan akrabnya. Karena itu, mestinya Jokowi diharapkan tidak punya beban. Apakah itu korup ataupun moral.

"Berbeda dengan Pak Foke (Fauzi Bowo) tentu punya beban dan keberhasilan akibat banjir, macet dan itu bukan dosanya Pak Foke juga sebenarnya itu hanya kekurangan," kata Ketua PMI, Jusuf Kalla di DPR, Jakarta, Selasa (17/7). Mantan wakil presiden mengatakan, berkaca dari pilkada, pada pemilihan presiden 2014 mendatang, figur seperti Jokowi akan diharapkan masyarakat. Figur yang tanpa dosa dan punya rekam jejak yang baik.

Kendati begitu, JK juga tak menampik peran partai politik dalam kemenangan Jokowi. Kata dia, partai politik punya pengaruh yang efektif dalam pemilu DKI tersebut. Tetapi, kata JK, tampaknya dalam pilkada tersebut calon-calon memunyai efektifitas sendiri. "Partai juga mendukung tapi kadang pilihan partai beda sama orang," ujarnya.
-->
Share:

Habibie Sentil Partai yang Ancam Pecat Kader

Mantan Presiden Bacharuddin Jusuf Habibie menyentil partai yang mengeluarkan ultimatum akan memecat kader jika mencalonkan diri sebagai presiden dari partai lain.

"Itu merugikan karena partai akan kehilangan kadernya yang potensial. Ada satu budaya Indonesia yang bisa diterapkan yakni mengalah untuk menang. Jadi, kalau ada senior yang akan maju, beri kesempatan kepada senior," ujar BJ Habibie saat menjadi pembicara dalam peringatan satu tahun acara "Managing The Nation With Tanri Abeng" di Jakarta, Selasa malam.

Tanpa menyebutkan siapa yang dimaksud, Habibie mengatakan sebagai kader senior hendaknya tidak usah keluar dari partai.
"Anda tetap dicalonkan dari partai anda. Kalau bisa rongrong orang itu untuk keluar dari partai yang anda dirikan, asalkan ada dasar hukum yang membolehkan," tambah dia.
Ke depannya, Habibie berharap agar presiden tidak lagi hanya boleh dicalonkan dari partai politik tetapi juga dari orang-orang yang tidak mempunyai partai politik.

Sebelumnya, mantan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Jusuf Kalla, menyatakan siap dipecat dari Partai Golkar jika ada partai politik yang mengusungnya sebagai calon presiden.
Hal itu terkait dengan salah satu keputusan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar di Bogor, pada 28-30 Juni 2012, jika ada kader Partai Golkar yang diusung sebagai calon presiden atau calon wakil presiden dari partai lain, akan diberhentikan.

Pada Rapimnas Partai Golkar itu juga memutuskan, mengusung secara resmi Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie sebagai calon presiden dari partai tersebut.
Beberapa partai mulai memberi lampu hijau pada Jusuf Kalla untuk maju sebagai calon presiden 2014, salah satunya adalah Partai NasDem.

Share:

Selasa, 17 Juli 2012

Bisnis Mainan dari Cimahi Tembus Pasar ASEAN

Bisnis mainan anak masih tetap menjanjikan. Di Cimahi, Jawa Barat, mainan anak yang dijual toko Education Toys berkembang di pasar nasional. Bahkan, produk-produknya menembus pasar ASEAN.

Education Toys merupakan mainan yang digemari anak-anak masa kini. Tak hanya menghibur, produk-produknya pun melatih perkembangan motorik otak anak. Itulah yang menjadi daya tarik penjualan maninan tersebut.

Ahmad Priyatna memulai bisnis sekitar delapan tahun lalu. Ia mengaku usahanya bermula dari keprihatinan pada kualitas mainan anak di sekolah putrinya saat itu. Ia pun memacu diri dengan membuat mainan anak yang lucu, menghibur, sekaligus mendidik.

Ternyata, hasil karyanya menarik minat berbagai kalangan. Ia pun menargetkan produksinya di taman kanak-kanak, rumah sakit, dan sekolah bagi anak berkebutuhan khusus.

Selain itu, keunggulan mainan asal Cimahi itu terbuat dari bahan baku yang ramah lingkungan. Sehingga mainan aman bagi anak-anak. Produk mainan dijual dengan harga relatif murah, mulai Rp5 ribu hingga Rp135 ribu.


Share:

Harga Kebutuhan Pokok Di Cimahi Terus Naik

Bulan suci ramadhan tinggal beberapa hari lagi. Harga kebutuhan pokok disejumlah pasar tradisional di daerah masih tinggi, bahkan cenderung naik. Hal ini antara lain berdampak pada pedagang dan pemilik warung makanan yang mengalami penurunan omset penjualan. Para penjual makanan pun terpaksa harus menyiasatinya.
Hanya beberapa hari memasuki bulan puasa, harga kebutuhan pokok disejumlah pasar tradisional di kota Cimahi, cenderung masih tinggi. Di Pasar Atas kota Cimahi misalnya, harga daging ayam per kilogram, dijual seharga tiga puluh ribu rupiah, atau naik tiga ribu rupiah dibandingkan hari sebelumnya.
Tingginya harga daging ayam, diikuti pula daging sapi, telur ayam, gula putih, dan minyak goreng. Kini harga daging sapi dijual tujuh puluh lima ribu rupiah per kilogram. Ada kenaikan sepuluh ribu rupiah dari pekan sebelumnya.
Harga gula putih kualitas satu yang pada hari sebelumnya dijual sebelas ribu rupiah, kini sudah mencapai angka empat belas ribu rupiah. Demikian pula dengan harga telur, yang belum beranjak dari angka sembilan belas ribu lima ratus rupiah. Padahal sebelumnya telur dijual 15 ribu rupiah per kilogramnya.
Pedagang menduga, kenaikan harga kebutuhan pokok menjelang puasa, karena perbuatan oknum spekulan.
Berkurangnya pasokan daging dan ayam ini juga terjadi di daerah lain, membuat harga daging sapi dan ayam, paling menyolok kenaikannya. Di pasar tradisional kota Lumajang misalnya, harga daging sapi dan ayam paling tinggi lonjakannya. Harga daging sapi naik dari lima puluh lima ribu menjadi enam puluh lima ribu rupiah per kilogram. Harga daging ayam potong naik dari harga dua puluh ribu menjadi dua puluh lima ribu rupiah perkilogram.

Selain pedagang, kenaikan harga kebutuhan pokok juga berdampak pada pemilik warung makanan. Para penjual akhirnya mengurangi porsi makanannya dengan harga tetap. Selain mengurangi porsi ada juga yang menyiasati dengan penyesuaian harga. Seperti pengelola warteg di Semarang, Jawa Tengah ini misalnya agar tak merugi, harga menu dinaikan.
Kenaikan harga sembako menjelang ramadhan kali ini dinilai warga sungguh memberatkan. Selain kenaikannya merata dan tinggi, pada saat yang sama juga dibebani biaya sekolah ajaran baru. Sementara pendapatan mereka tidak bertambah. Warga berharap pemerintah segera turun tangan, mengendalikan harga sembako, diantaranya rajin menggelar operasi pasar murah.
Share:

119 Bidang Tanah Pemkot Cimahi Rawan Sengketa

Sebanyak 119 bidang tanah aset Pemkot Cimahi,Jabar, rawan sengketa, akibat belum disertifikasi.

Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Cimahi Gunawan mengatakan hingga 2001 atau sejak Cimahi menjadi daerah otonom dari Kabupaten Bandung aset yang sudah disertifikasi mencapai 116 bidang tanah dari total aset mencapai 325 aset.

"Masih banyaknya aset yang belum disertifikasi ini karena aset yang diklaim oleh Pemkot Cimahi karena belum cukup alat bukti kepemilikannya," kata Gunawan kepada Bisnis hari ini, Senin (16/7).

Menurutnya, bukti kepemilikan aset di Cimahi hanya disertai BAP (berita acara pelimpahan), sedangkan alas haknya yang menjadi prasyarat tidak ada. Meski begitu, dirinya berharap agar Pemkot Cimahi terus melengkapi persyaratannya.

Mengomentari hal ini anggota Komisi I DPRD Kota Cimahi Alfian mengatakan kepemilikan aset Cimahi menjadi hal yang krusial. Oleh karenanya, dirinya meminta bagian aset Pemkot Cimahi untuk segera mensertifikasi asetnya. Pasalnya, tidak sedikit aset milik pemkot khususnya lahan yang sudah dikuasai warga.

"Contohnya aset Pemkot Cimahi yang ada di Contong sudah dikuasai warga," ujarnya.

Disampaikannya, banyaknya aset Cimahi yang masih belum tersertifikasi membuat kota yang terdiri dari tiga kecamatan tersebut sulit mendapatkan opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Diakuinya, tidak mudah mensertifikasi aset tersebut karena minimnya alat bukti kepemilikan. Mayoritas aset Cimahi masih terletak di wilayah, diperkirakan hanya 1% aset Cimahi yang ada di luar Kota Cimahi.

Asisten III Bagian Administrasi Umum Pemkot Cimahi Bambang Arie mengakui masalah aset menjadi permasalahan yang sulit dituntaskan. Hal ini semata-mata disebabkan bukti penyerahan aset dari kabupaten induk.

"Kebanyakan berita acaranya ada, tapi bukti dokumennya tidak ada. Hal-hal seperti ini yang menjadi masalah. Meski begitu, kita terus berusaha mengatasinya dengan terus melakukan proses sertifikasi," ujar Bambang.

Disebutkannya, aset Cimahi yang sudah tersertifikasi jumlahnya mencapai 60%. Sedangkan sisanya masih dalam pendataan di BPN untuk diinventarisasi. Agar masalah ini terselesaikan, perlu ada sinergitas antara DPRD dan Pemkot Cimahi.

Disampaikannya, jumlah aset Cimahi yang telah diperhitungkan oleh BPK dan Kementerian Keuangan mencapai Rp1,493 triliun. Rinciannya, aset tetap Rp1,323 triliun, aset lancar Rp85,398 miliar dan aset lainnya Rp7,046 miliar. Sementara untuk aset investasi nilainya mencapai Rp77,719 miliar.

Sementara itu, Wakil Ketua Badan Legislasi DPRD Kota Cimahi Ike Hikmawati mengatakan pihaknya akan mendorong penyelesaian aset Cimahi dengan merevisi Perda tentang penyerahan aset. Penyerahan aset harus sinkron dengan Perda Penyertaan Modal.

"Revisi perda ini yang kami prioritaskan. Pada 2012 ini, setidaknya ada 6 perda usulan. Perda yang akan direvisi itu No 12/2011 tentang penyerahan aset daerah kepada BUMD (Badan Usaha Milik Daerah)," ujarnya.

Ike menegaskan, aset yang dimiliki Pemkot Cimahi itu sebaiknya dikelola dengan baik. Terlebih, dari seluruh aset itu diakuinya belum dikelola untuk menghasilkan pendapatan asli daerah (PAD) yang signifikan.
Share: