Informasi Seputar Kota Cimahi

Tryout CPNS 2021

Pusat Pembelajaran CPNS Online 2021.

Prediksi Soal Soal CPNS 2021

Contoh contoh soal CPNS yang telah terbukti meluluskan di Kementerian dan Pemerintah Daerah

Siapkah Anda CPNS 2021

Langkah Cepat Menyiapkan Tes CPNS 2021

Rabu, 15 Februari 2012

Ajang Kreativitas Warga Cimahi

Seperti yang telah diperkirakan sebelumnya, puncak kegiatan "Tjimahi Festival" yang digelar hari Minggu (12/2) , menyedot ribuan penonton hingga terjadi kemacetan di sejumlah ruas jalan Kota Cimahi. Warga tampak antusias melihat berbagai pertunjukan yang digagas Tjimahi Forum Cimahi, bekerja sama dengan komunitas Anak Tjimahi (Acim).

Perhelatan yang dipusatkan di Pendopo DPRD Kota Cimahi, Jln. Rd. Djulaeha Karmita itu dibuka oleh Wali Kota Cimahi, Itoc Tochija disusul pertunjukan seni dari Sentra Respati SMAN 6 Cimahi. Selanjutnya pesta berlangsung dengan karnaval yang melibatkan sedikitnya 5.000 orang dari berbagai komunitas di Cimahi.

Arak-arakan diawali dari Pendopo menyusuri beberapa jalan protokol Cimahi sepanjang 3 kilometer. Peserta melewati Jln. Amir Machmud, pertigaan Kodim, Kol. Masturi masuk Gandawijaya, dan finis di Pendopo.

Dalam iring-iringan karnaval tersebut sejumlah atraksi mencuri perhatian warga seperti Komunitas Sepeda Ontel Tjimahi (Kontji), Cimahi Skaters Association (CSA), motor antik, drum band SMA Pasundan 1 Cimahi, pasukan kuda Kaveleri, akrobatik becak, serta pertunjukan badut fantasi.

Khusus pasukan berkuda, masyarakat takjub melihat gagahnya para penunggang kuda yang biasa tampil dalam setiap perayaan di Istana Negara. Mereka berjejer rapi, lengkap dengan seragam dan alat-alatnya sambil menunggang kuda yang tinggi besar.

Di Pendopo juga ribuan warga antusias melihat beragam kesenian, pameran foto, bazaar hingga lomba gambar. perhatian pengujung juga tertuju pada pameran robot karya Nova yang bisa menari dengan menggunakan sensor keseimbangan. Robot ini merupakan karya Robotic Explorer Cabang Bandung.

Menurut Itoc, kegiatan tersebut menunjukkan warga Cimahi sangat kreatif sehingga menjadi tambahan potensi kreativitas bagi Cimahi. "Saya bangga terhadap anak-anak muda Cimahi dan juga berbagai komunitas yang bisa menciptakan kreasi untuk menghibur masyarakat. Saya berharap semoga kegiatan ini bisa dikembangkan terus," cetusnya.

Sementara menurut seksi acara, Dede Syarif, kegiatan ini tidak menampilkan artis kenamaan karena bertujuan mewadahi para seniman lokal untuk unjuk kebolehan.
Share:

Persikas Subang dan PSKC Cimahi Raih Kemenangan

Persikas Subang akhirnya mampu memetik kemenangan pertama, setelah mengalahkan Bara Siliwangi 2-0, pada Kompetisi Sepak Bola Divisi III Pengprov PSSI Jabar, yang berlangsung di Lapangan Pusdikpom, Cimahi, Rabu (15/2).

Gol untuk kemenangan Persikas dicetak oleh Herman Andrean pada menit ke-58 dan Dika Haris P. Pada menit ke-61. Dengan hasil tersebut Persikas untuk sementara naik ke peringkat kedua Grup C, dengan nilai tiga dari satu kali menang dan satu kali kalah saat melawan Sultan Muda.

Mengandalkan serangan dari tengah lapangan, tim tersebut mampu menguasai jalannya permainan pada babak pertama. Pada menit ke-15, Bara Siliwangi mencetak peluang, melalui tendangan Azis. Namun, bolanya masih melambung tipis di atas mistar gawang Persikas.

Gencarnya serangan yang dibangun oleh pemain Bara Siliwangi, membuat pertahanan Persikas kewalahan untuk mengadapinya. Namun, penyelesaian akhir yang sering tergesa-gesa, membuat Bara Siliwangi gagal memanfaatkan peluang yang ada, sehingga sampai akhir babak pertama kedudukan tetap imbang 0-0.

Memasuki babak kedua Persikas mampu bangkit dan berbalik menyerang, sehingga membuat kiper Bara Siliwangi, Irvan harus jatuh bangun mempertahankan gawangnya dari kebobolan.

Persikas akhirnya dapat memecah kebuntuan pada menit ke-58, setelah tendangan keras Herman Andrean dari tengah lapangan gagal diantisipasi Irvan, sehingga Persikas unggul 1-0.

Gol tersebut semakin melecut motivasi pemain Persikas untuk kembali unggul. Hasilnya, berselang tiga menit dari gol pertama, Persikas mampu menggandakan keunggulan melalui tendangan bebas Dika Haris yang langsung mengarah ke gawang Bara Siliwangi, dan kedudukan pun berubah menjadi 2-0. Hasil tersebut tidak berubah hingga wasit Deny Arsy meniupkan peluit panjang tanda permainan usai.

Asisten Pelatih Persikas Subang, Hariman Sobar S.Pd mengatakan, pada babak kedua pelatih memberikan kebebasan kepada pemain dalam mengontrol bola. Hal tersebut ternyata cukup berhasil, sehingga timnya bisa mencetak dua gol pada babak kedua.

“Target untuk sementara ini lolos ke tingkat regional, mudah-mudahan pada pertandingan terakhir bisa kembali meraih kemenangan. Untuk lini tengah dan belakang sudah bagus, hanya saja pada lini depan masih harus dibenahi lagi,” kata Hariman.

Pelatih Bara Siliwangi, Dede Iskandar mengatakan, ketatnya jadwal pertandingan membuat fisik pemainnya terkuras. “Tenaga pemain sudah pas-pasan hanya untuk atu kali bermain. Jeda istrirahat yang hanya satu hari tidak akan cukup membantu pemulihan fisik pemain,” katanya.

Pada pertandingan Grup C, PSKC Cimahi untuk sementara meraih peringkat teratas klasemen setelah menang tipis atas Galuh FC Ciamis 1-0, pada pertandingan yang berlangsung di Lapangan Gunung Bohong.

Gol semata wayang PSKC dicetak melalui penalti Fauzan pada menit ke-84. pada pertandingan sebelumnya PSKC menahan imbang Saint Prima 1-1. Gol PSKC dicetak oleh Indra Romadhon pada menit ke-64, sedangkan gol Saint Prima dicetak Arif Purnama pada menit ke-16.

Hasil pertandingan lainnya. Grup A: Locomotive FC 2 (Gilang Fauzi 26, Adi Mukti 85) – Perses Sumedang 2 (Ujang Wawan 66, Raharja 89). Grup C: Sultan Muda 3 – Persikabumi 0 (WO). Grup D: Bina Putra 1 (Andri 79), - Roxi Sari Ater 0.

Jadwal pertandingan Kamis (16/2) mulai pukul 15.30 WIB. Grup C (Lapangan Gunung Bohong): Saint Prima – Galuh FC. Grup D (Lapangan Brigif) Bintang Muda – Roxi Sari Ater.
Share:

Polres Cimahi Gelar Pelatihan Mind Mapping

Untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) anggotanya, Polres Cimahi menggelar pelatihan mind mapping dan manajemen operasional penanggulangan konflik sosial. Pelatihan ini dianggap perlu karena sebagai buffer area atau daerah penyangga, Kota Cimahi dinilai memiliki potensi konflik yang cukup tinggi.

Melalui pelatihan ini, aparat kepolisian, khususnya di wilayah hukum Polres Cimahi, lebih mengandalkan otak dan pikiran jernih ketimbang kekuatan dalam setiap penanggulangan konflik di lapangan.

Kapolres Cimahi, AKBP Anwar, S.I.K., M.Si. mengatakan, pelatihan berlangsung selama dua hari, Selasa (14/2) hingga Rabu (15/2) di Mapolres Cimahi, Jln. Amir Machmud Cimahi. Selain meningkatkan SDM jajarannya, pelatihan juga merupakan bagian dari antisipasi penanggulangan maraknya tindakan anarkis yang terjadi di beberapa wilayah akhir-akhir ini dan menimbulkan korban jiwa.

"Belajar dari peristiwa yang terjadi di beberapa daerah, kami memandang perlu adanya peningkatan kualitas SDM. Caranya, ya dengan pelatihan mind mapping ini," ujarnya.

Kemampuan otak

Dikatakan Anwar, pelatihan yang diikuti sekitar 45 anggotanya itu, terdiri atas kepala sub-bagian (kasubag), kepala satuan (kasat), kepala unit (kanit), seluruh kapolsek, anggota Brimob kasubden serta staf pembantu utama kapolres.

Anwar mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk mengoptimalkan kemampuan otak, pikiran, daya ingat, dan daya analisis. Dengan begitu, lanjutnya, setiap anggota polisi diharapkan mampu memecahkan permasalahan yang kompleks dengan analisis dan segera memetakannya. "Lewat pelatihan ini diharapkan setiap anggota polisi mampu menjalankan tugasnya sebagai pengayom dan pelayan masyarakat yang profesional, meskipun sedang menghadapi situasi konflik," ujarnya.

Menurut Anwar, perubahan sosial yang berkembang sering menimbulkan pertentangan dan konflik. Tidak hanya antarmasyarakat, tapi juga konflik antara masyarakat dan pemerintah. "Lewat pelatihan mind mapping ini diharapkan setiap anggota polisi mampu mengatasi kebuntuan pemikiran, pada saat dia membutuhkan keputusan yang penting dan pelik," tegas Anwar.
Share: