Pemkot Cimahi berpeluang menyabet Anugerah Inovasi Jawa Barat yang akan diumumkan, Jumat (19/8) di Lapangan Gasibu. Anugerah diberikan untuk inovasi dan kesinambungan penataan bantaran sungai.
Kepala Bagian (Kabag) Humas Pemkot Cimahi, Harjono menyampaikan, saat ini bantaran sungai di Cimahi sudah tertata dengan baik. Terutama di sepanjang 1.500 meter mulai lingkungan pemkot sampai Tagog. Seperti dengan dibangunnya embung-embung, rumah hijau, dan jalan setapak di pinggiran sungai. Selain untuk aksesibilitas warga, jalan tersebut juga memudahkan petugas ketika mengontrol air.
"Di sepanjang bantaran Sungai Cimahi juga dibangun hutan kota yang menambah keasrian lingkungan. Kemudian ke arah hilirnya telah dibangun septictank komunal serta istalasi pengolahan air limbah (IPAL) pabrik tahu. Ada pula balai benih ikan sebagai upaya meningkatkan produksi ikan," paparnya di Pemkot Cimahi, Jln. Rd. Demang Hardjakusumah, Kamis (18/8).
Harjono meyakinkan, penataan yang baik di sepanjang bantaran sungai akan membuat kawasan ini tertata baik secara fungsional maupun estetika. "Penataan ini tidak lain untuk mengedukasi masyarakat dan perilakunya terhadap air di sekililingnya. Sehingga tingkat pencemaran berkurang baik secara fisik maupun kimiawi, dan mengurangi bakteri e-coli. Ini tentunya menjadi inovasi," katanya.
Manfaat lainnya adalah berkurangnya dampak kekeringan pada musim kemarau. "Embung-embung paling tidak dapat mengurangi risiko kekeringan di sekitar bantaran sungai. Terbukti pada musim kemarau saat ini kekeringan tidak separah tahun lalu, sebelum dibangun embung-embung yang berfungsi sebagai pengendali air di musim hujan dan menjadi resapan air di musim kemarau," jelasnya.
0 comments:
Posting Komentar