Informasi Seputar Kota Cimahi

Kamis, 04 Agustus 2011

KPUD Cimahi Ajukan Rp 20 Miliar untuk Penyelenggaraan Pilkada

Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Cimahi berancang-ancang mengajukan anggaran Rp 20 miliar dalam APBD Murni Kota Cimahi 2012 untuk menyelenggarakan Pilkada yang rencananya dilangsungkan pada September 2012 nanti. Jumlah ini hampir tiga kali lipat dari jumlah anggaran yang diajukan untuk Pilkada 2007 silam.

Sekretaris KPUD Kota Cimahi Nendra Nugraha mengungkapkan, dana Rp 20 miliar merupakan angka maksimum yang dibutuhkan untuk mengantisipasi Pilkada diselenggarakan hingga empat putaran, termasuk kemungkinan sengketa di Mahkamah Konstitusi dan pemungutan suara ulang di seluruh Kecamatan. “Sekarang kan lagi musimnya Pilkada diselesaikan di tingkat MK. Kami mengantisipasi itu,” ucapnya, Rabu (3/8).

Menurut Nendra, jika Pilkada bisa selesai dalam satu putaran saja tanpa sengketa, biaya yang dibutuhkan sekitar Rp 8,5 milyar. Sebagai perbandingan, dalam Pilkada 2007 lalu, dana yang dihabiskan mencapai Rp 5 milyar. “Harapannya tentu Pilkada tuntas dalam satu putaran, tidak perlu sengketa, apalagi pemungutan suara ulang. Jika tuntas satu putaran, sisa anggaran dikembalikan ke Kas Daerah,” tuturnya.

Dalam Pilkada 2012 nanti, KPUD memperkirakan jumlah pemilih mencapai 410 ribu orang, atau bertambah sekitar 4 ribu orang dari data pemilih dalam Pilpres 2009 lalu, sebanyak 369 ribu orang. Penambahan terjadi karena adanya para pemilih pemula yang akan mengikuti Pilkada untuk pertama kalinya.
Share:

0 comments: